Genk Wes Boy cs Genk Warkos yang rencana akan melakukan aksi tawuran |
ZonaExpose.com
PATI - Polsek Sukolilo berhasil mengamankan seratus pelajar gabungan se- Kabupaten Pati bernama Genk Wes Boy cs Genk Warkos yang rencana akan melakukan aksi tawuran pada hari minggu tanggal 17 Desember 2023 sekitar pukul 01.00 Wib.
Dari informasi tersebut, AKP Sahlan, S.H, M.M selaku Kapolsek Sukolilo menyebut, bahwa kami sudah kordinasi ke Polresta Pati untuk melakukan pencegahan terkait rencana tawuran para pelajar.
Untuk antisipasi ini, kami kerahkan personil turun untuk mengecek wilayah, yang nanti untuk titik kumpul para remaja di makam cina wilayah Desa Sidokerto, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, Provinsi Jawa Tengah.
Adapun gabungan tawuran ini, para Pelajar terutama dari Kecamatan Gabus kemudian menuju Kecamatan Sukolilo berkumpul dilapangan sepak bola Desa Kedung Winong kecamatan Sukolilo.
Dengan adanya rencana Aksi tawuran antar pelajar tersebut, Kapolsek Sukolilo dan warga masyarakat berhasil mencegah aksi ini yang hendak menyerang Desa Baleadi", kata AKP Sahlan S.H, MM saat dikonfirmasi awak media, Minggu (17/12/23).
Ia membenarkan, untuk informasi tersebut memang ada rencana aksi tawuran yang berjumlah sekitar seratus (100) pelajar se- Kabupaten Pati.
"Kemudian, Personil Polsek Sukolilo melakukan penyisiran (rasiat) dilokasi TKP dan berhasil mengamankan 13 Anak pelajar dan dilanjut, pemeriksaan secara intensif dipolsek Sukolilo dari 13 pelajar yang diamankan terdapat 3 pelajar didapati membawa Sajam berupa Clurit", imbuhnya.
Dari kejadian ini, AKP Sahlan S.H, M.M menambahkan, bahwa aksi tawuran ini, adalah terkait Genk Warkos pelajar sukolilo cs Genk Wes Boy akibat tantangan melalui Medsos dengan nama akun GPS.
Sekali lagi, bagi pelajar yang sudah diamankan tersebut, kami menghadirkan kedua orang tua supaya bisa tahu terkait prilaku anak - anaknya yang rencana akan melakukan aksi tawuran antar pelajar.
Pesan saya, jadilah anak generasi bangsa yang mempunyai jiwa korsa dan ada etika yang baik." seperti aksi tawuran ini tidak dibenarkan, jika sudah seperti ini. " orang tua pasti malu, ayo awasi anak - anak kita saat mau berangkat sekolah atau pun dirumah, pendidikan karakter anak harus diperhatikan", tegas AKP Sahlan, S.H, M.M.(@Gus Kliwir)
0 Komentar