Kegiatan yang digagas oleh kepengurusan Relawan Kesehatan (REKAN) |
KOTA TANGERANG, ZonaEXpose.com - Kegiatan yang digagas oleh kepengurusan Relawan Kesehatan (REKAN) Indonesia Kolektif Pengurus Daerah (KPD) Kota Tangerang gelar Workshop dan Pelantikan di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang Aula Al-Amanah Lt.5, Kamis. (26/10/2022).
Acara workshop dan pelantikan ini dihadiri oleh Wakil Walikota Tangerang H. Sachrudin, ketua DPP REKAN Indonesia beserta pengurus, Ketua DPW Banten dan Pengurus, KPD Tangerang Selatan,
Tema yang diambil dalam kegiatan tersebut " Bersama Rekan Indonesia Kota Tangerang Kita Bangun Masa Depan Cerdas, Demokratis, Adil dan Makmur".
Wakil Wali Kota Tangerang, H. Sachrudin ingin agar penerapan Pola Hidup Bersih Sehat (PHBS) terus digaungkan dan disebarluaskan kepada Masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota di depan kurang lebih 130 kader kesehatan yang tergabung ke dalam Relawan Kesehatan (Rekan) Indonesia, saat memberikan sambutan dan arahan di acara Workshop Kesehatan dan Deklarasi Rekan Indonesia Kolektif Pimpinan Daerah (KPD) Kota Tangerang.
“Perlu kita pahami bersama bahwa kesehatan masyarakat bukan hanya urusan pemerintah, namun juga urusan bersama,” ujar Wakil Wali Kota Tangerang
“Dibutuhkan peran serta semua pihak dan dari berbagai stakeholder salah satunya para relawan kesehatan.” ujar Wakil Wali Kota saat membuka acara yang bertempat di Aula Al-Amanah Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang.
Ketua DPP REKAN Indonesia Agun Nugroho mengatakan, "Alhamdulillah, dengan dilantiknya pengurus KPD Rekan Indonesia Kota Tangerang bisa memberikan manfaat kepada warga kota Tangerang. Sehingga keberadaan Rekan Indonesia kota Tangerang dapat menjadi pintu harapan warga.
"Ketika masyarakat sadar hal itu, segala persoalan kesehatan bisa diselesaikan, sehingga indeks derajat kesehatan warga terus meningkat, bahkan rumah sakit akan sepi pengunjung,” terangnya.
"Secara luas pihaknya memiliki mimpi terhapusnya iuran untuk kesehatan masyarakat. Pasalnya kesehatan harus dijamin oleh negara agar masyarakat tumbuh sehat," sambung agung.
“Jaminan kesehatan itu hak, yang harus diberikan oleh negara. Jadi, ketika negara masih menarik iuran di masyarakat. Artinya, negara melanggar Konstitusi yang merubah hak menjadi kewajiban membayar iuran untuk mendapatkan kesehatan. Artinya, jaminan kesehatan kedepannya tidak perlu menarik iuran, tapi cukup dengan memiliki KTP, jadi gratis,” harapnya.
Sementara Indra Jaya Permana selaku Ketua KPD REKAN Indonesia Kota Tangerang mengungkapkan, "Rekan Indonesia di Kota Tangerang sudah ada sejak 2020. Namun, pihaknya terlebih dahulu ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat, sebelum adanya pengukuhan," papar Indra.
Setelah pelantikan, lanjut Indra, kepengurusannya sudah memiliki visi untuk melakukan advokasi terhadap warga dalam hal kesehatan. Selain itu, mencerdaskan masyarakat Kota Tangerang dalam memenuhi layanan atau alur pelayanan kesehatan, serta menangani kedaruratan di lingkungan.
“Karena itu, selain pelantikan KPD Kota Tangerang, kegiatan ini menggelar workshop kesehatan terkait komunitas siaga, promotif dan preventif, serta pelatihan gawat darurat awam,” katanya.
Dalam harapannya, "Semoga dengan adanya REKAN Indonesia di kota Tangerang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat luas yang membutuhkan pendampingan advokasi terkait kendala-kendala di masyarakat bawah, serta mudah-mudahan kita jajaran pengurus bisa lebih giat membantu mereka yang membutuhkan," tutupnya.
Editor
Chaer Agam
0 Komentar