ZonaExpose.com
SERANG - Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi, S.H., M.Si. menjadi narasumber di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan pendidikan di Provinsi Banten.
Kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan pendidikan tersebut diselenggarakan oleh BNNP Banten dengan pembicaranya Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi.
Adapun peserta yang mengikuti Bimbingan Teknis Penggiat Anti Narkoba tersebut ialah perwakilan Mahasiswa di Provinsi Banten, yaitu perwakilan mahasiswa dari Universitas Primagraha, STIT Al-Khairiyah Banten, STIE Dwimulya Banten, Universitas Banten Jaya, UIN SMH Banten, STKIP Ikhlas Banten, Universitas Serang Raya, Unma Banten, Universitas Bina Bangsa, Universitas Perguruan Indonesia, Universitas Faletehan dan Universitas Tirta Yasa.
Saat ditemui, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi, S.H., M.Si. mengatakan bahwa ia sebagai Narasumber di kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan pendidikan Provinsi Banten.
"Hari ini saya menjadi narasumber di acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan pendidikan yang dimana pesertanya merupakan mahasiswa yang berada di Provinsi Banten. Dan kali ini saya membawakan materi tentang Pembentukan Karakter Penggiat Anti Narkoba," kata Riki Yanuarfi di Sanghyang Room, Hotel Lee Dian Serang. Ranu, (18/11/2020).
Melalui kegiatan Bimbingan Teknis Penggiat Anti Narkoba, Riki Yanuarfi mengajak para mahasiswa di wilayah Provinsi Banten untuk menjauhi narkoba.
"Dalam kesempatan ini saya mengajak kepada seluruh mahasiswa untuk sama-sama memprotect sejak dini terhadap penyebaran Narkoba di kalangan generasi muda. Karena bahaya narkoba ini tidak memandang usia dan status sosial, golongan apapun serta profesi apapun bisa saja terlibat dalam masalah Narkoba," jelas Riki Yanuarfi.
"Dan narkoba ini sangat luar biasa dampaknya, bisa merusak dan membunuh jika sudah kecanduan. Selain bisa merusak Kesehatan bisa juga merusak moral dan akhlak generasi muda sebagai penerus bangsa, jika tidak di cegah sejak dini akan mengakibatkan lost genersi dan harus di waspadai karena narkoba sebagai proxy war," lanjut Riki Yanuarfi.
Riki Yanuarfi berharap melalui kegiatan Bimtek ini dapat memberikan informasi tentang bahaya dan dampak dari narkoba kepada para mahasiswa di wilayah Provinsi Banten.
"Saya sangat berharap melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Anti Narkoba di lingkungan Pendidikan ini, dapat mencegah penyebaran narkoba di kalangan generasi muda. Karena narkoba ini sangat berbahaya, jangan sampai kita terkena," harap Riki Yanuarfi.
Sementara itu ditempat yang terpisah, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi juga mengajak kepada seluruh generasi muda di wilayah hukum Polda Banten agar menjauhi narkoba.
"Narkoba itu sangat berbahaya, mari kita hidup sehat tanpa narkoba. Apalagi para generasi muda ini merupakan penerus bangsa, jangan coba-coba pakai narkoba" ujar Edy Sumardi.
Dalam acara Bimbingan Teknis Penggiat Anti Narkoba ini, tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19. (red)
0 Komentar