Aceh Timur - Guna memutus mata rantai penyebaran COVID - 19, sebagai solusinya proses belajar mengajar dilakukan dengan tatap muka pun diacak (bergantian) disekolah-sekolah wilayah Kabupaten Aceh Timur dan Kota Langsa, tak terkecuali para siswa siswi SMPN 1 Rantau Seulamat, Kabupaten Aceh Timur.
Kondisi ini pun menarik perhatian Babinsa Koramil 03/Rantau Seulamat Kodim 0104/Aceh Timur Serda Sugeng. Dengan program TNI peduli pendidikan, Babinsa 03/Rts turut serta membantu proses belajar mengajar yang bertempat di rumah keluarga Bapak Sunaryo, Desa Alue Seulemak, Jum'at (25-09-2020).
Pada kesempatan tersebut Sugeng menerangkan bahwa, dengan pembelajaran tatap muka masih dengan sistem bergantian, jadi para pelajar juga mendapatkan tugas sekolah juga melalui sistem daring, "ungkapnya kepada awak media.
Menyikapi perihal tersebut, dikarenakan wilayah Desa binaannya tersebut untuk belajar secara Daring terkendala dengan jaringan dan tidak semua siswa mempunyai handphone android. Kondisi ini tentu membuat sulit untuk belajar, "jelasnya.
Proses belajar di rumah tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah, yakni dilakukan untuk mencegah penyebaran dan memutuskan mata rantai virus Covid-19.
Ia melakukan kunjungan dari rumah ke rumah untuk memberi materi pelajaran dan disambut bahagia oleh para pelajar yang tidak jadwalnya masuk sekolah. Mereka senang lantaran bisa kembali mengikuti proses belajar meskipun tidak seperti saat mengikuti proses belajar di sekolah.
Dalam kunjungan ke rumah Keluarga pak sunaryo, serda Sugeng tidak hanya memantau proses belajar mengajar, tetapi juga memberikan edukasi kepada pelajar dan orang tua tentang tata cara mencegah penularan wabah virus Corona. Baik guru maupun murid di daerah ini sangat berharap pandemi Covid-19 segera berlalu, agar aktifitas proses belajar-mengajar di sekolah dapat kembali berjalan normal, "pungkasnya.
ZonaEXpose
0 Komentar